SPEDISIA.com | Makassar, 2 Desember 2025 – Dinamika kontestasi pemilihan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Sulawesi Selatan semakin memanas dengan munculnya nama Fadel Tauphan ke permukaan.

Kehadirannya sontak memberi warna tersendiri bagi panggung kepemudaan di Sulsel, terutama setelah ia mengantongi dukungan resmi dari Ketua Umum DPD Gerindra Sulsel, Andi Iwan Aras (AIA).
Kepada media, Fadel Tauphan menyatakan kesiapannya untuk maju memimpin organisasi kepemudaan terbesar ini.
“Bismillahirrahmanirrahim… saya maju setelah mendapat dukungan langsung oleh Ketua Umum DPD Gerindra Sulsel,” ujarnya dengan mantap.
Fadel Tauphan menceritakan momen penting saat ia mendapatkan restu tersebut. Pada hari Jumat, 28 November 2025, ia bersama Wakil Ketua DPRD Sulsel, Yasir Machmud, ngopi di salah satu kafe di boulevard, lalu ia langsung menghubungi AIA via telepon tentang niatnya maju Ketua KNPI Sulsel.
Saat itu saya bersama Wakil Ketua DPRD Sulsel Kanda Yasir Machmud, via telepon AIA menegaskan ke saya, ‘yang serius nih maju Ketua KNPI?, siap lahir bathin?’ tanya beliau, lalu diaminkan oleh Fadel Tauphan dengan suara lantang iya mengatakan siap. Oke, bismillah, kata AIA.
Sebelumnya AIA sudah mengingatkan kepada Vonny untuk fokus saja sebagai Ketua Umum DPD Gerindra Kabupaten Jeneponto dan Ketua Umum Tidar Sulsel saat dirinya dikonfirmasi atas kesiapannya maju sebagai kader untuk menjabat ketua umum.
Setelah melihat keseriusan Fadel Tauphan maju, Andi Iwan Aras (AIA) akhirnya memberikan restu dan motivasi untuk menyampaikan hal ini dengan cara-cara yang baik. “Oke, silakan maju! Bismillah kamu maju harus menang, Pemuda butuh sosok yang tenang dan bijaksana,” pesan AIA kepada Fadel.
Fadel mengakui bahwa keputusannya untuk maju sempat sedikit terlambat karena ia memerlukan izin dan restu dari orang tua serta Ketua DPD Partai Gerindra untuk memantaskan diri.
Setelah menyatakan dukungannya, AIA langsung memberikan arahan strategis kepada Fadel Taufan untuk segera bergerak. “AIA berpesan kepada Fadel, untuk segera bergerak mengumpulkan dukungan dari OKP (Organisasi Kepemudaan) dan DPD,” ungkapnya. Tak hanya itu, AIA juga menjanjikan bantuan komunikasi kepada DPD KNPI Kab/Kota.
Yasir Machmud, yang hadir dan ikut mendengarkan hal tersebut, menegaskan komitmennya untuk turut mensukseskan Fadel. “Setelah konfirmasi ke Ketum AIA, dirinya lantas wajib memperjuangkan arahan dari Ketum AIA, tersebut” kata Yasir Machmud.
Masuknya Fadel Tauphan dalam bursa ini telah memicu pergeseran dukungan di kalangan OKP. Fadel Tauphan menyatakan, “Alhamdulillah sampai hari ini kami bangun komunikasi dengan beberapa OKP dan senior-senior yang pernah berhimpun, ada yang malah menyatakan akan segera mengalihkan dukungannya.”
Beberapa OKP yang sebelumnya telah memberikan rekomendasi kepada calon lain, kini mulai mempertimbangkan kembali. Menurut seorang perwakilan OKP yang enggan disebutkan namanya, banyak OKP memberikan dukungan karena sebelumnya hanya satu nama yang santer dan terdengar serius maju.
“Tapi sekarang karena bursa calon bertambah, yah tentunya kami akan rapat internal untuk segera mengalihkan dukungan karena menganggap Fadel lebih pantas dan layak memimpin KNPI Sulsel,” tegas perwakilan OKP tersebut, mengindikasikan bahwa Fadel Tauphan dinilai memiliki kualitas kepemimpinan yang matang dan berwibawa.
Kehadiran Fadel Tauphan yang didukung penuh oleh figur kuat seperti Andi Iwan Aras, diprediksi akan mengubah peta politik kepemudaan dan menjadikan pertarungan Ketua KNPI Sulsel kali ini semakin menarik dan kompetitif.





