SPEDISIA.ac.id | Makassar,– Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar siap menjadi tuan rumah seminar internasional yang akan membahas krisis kemanusiaan di Gaza. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian seminar yang digagas oleh Menteri Agama KH Nasaruddin Umar, seorang alumni UIN Alauddin, dan dikoordinatori oleh Dr. H. Ismail Cawidu.
Seminar ini bertujuan untuk mencari solusi atas krisis kemanusiaan di Gaza dan mendukung peran Indonesia dalam mewujudkan perdamaian dunia.
Ketua IKA UIN Alauddin Idrus Marham, menyampaikan dukungan penuh terhadap inisiatif ini. Menurutnya, UIN memiliki potensi besar untuk memberdayakan para guru besar di seluruh Indonesia dalam rangka mendukung Prabowo Subianto sebagai pemimpin dunia Islam.
“UIN dengan potensi yang sangat besar, alumni yang tersebar untuk diberdayakan dalam rangka mendukung Prabowo sebagai pemimpin dunia Islam untuk mengatasi krisis kemanusiaan di Gaza, perlu penanganan khusus.
diperlukan peran yang sangat strategis dan kita ingin Prabowo tampil sebagai pemimpin dunia Islam,” ujar Idrus Marham dalam keterangannya.
Badan Pengurus Pusat Ikatan Keluarga Alumni (BPPIK) UIN Alauddin juga menyatakan dukungan penuh terhadap peran Prabowo sebagai pemimpin dunia Islam, terutama dalam mengatasi krisis kemanusiaan di Gaza. “Kami berpandangan Indonesia memiliki peran yang sangat strategis di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto yang menunjukkan keberanian dan legitimasi moral,” tambahnya.
Rektor UIN Alauddin Makassar, Prof. DR Hamdan Juhannis menjelaskan bahwa seminar internasional ini akan menjadi wadah bagi para ahli, akademisi, dan tokoh masyarakat untuk bertukar pikiran dan mencari solusi atas masalah Palestina. “Seri pertama akan dilakukan di UIN Alauddin pada tanggal 17 November 2024 , menghadirkan Menteri Agama Dr. Nasaruddin Umar , Wakil Menteri Luar Negeri Anis Matta, Juga akan ada pakar internasional, pemerhati masalah Palestina, dan Ustad Das’ad Latif,” jelas Prof. Hamdan
Seminar ini diharapkan dapat menarik minimal 1500 peserta dari berbagai kalangan. Prof. Hamdan Juga menyampaikan terima kasih kepada Ketua Alumni Idrus Marham atas dukungan yang diberikan.
“Peran diplomasi politik presiden dan menarik dibahas dikampus menjadi peran akademik untuk terwujudnya solusi masalah Palestina,” pungkasnya.
Seminar internasional ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam upaya penyelesaian konflik di Palestina dan memperkuat peran Indonesia di dunia internasional.





